Keterampilan untuk bisa bekerja sama di dalam sebuah tim adalah salah satu soft skill yang harus dimiliki oleh setiap personil yang ada pada sebuah organisasi. Hal ini sangat penting, mengingat untuk mencapai tujuan utama organisasi diperlukan kerjasama yang kompak antar tiap individu. Jadi, hard skill yang dimiliki oleh setiap tim saja tidak cukup untuk mencapai tujuan utama organisasi.
Nah,
dalam hal ini, teamwork adalah kemampuan tiap individu untuk
bisa berkomunikasi, mendengar dan melakukan pekerjaan secara lebih teratur dan
juga terkoordinasi.
Peran Penting Teamwork
Teamwork yang baik sangat
diperlukan oleh tiap tim di dalam sebuah organisasi, karena dengan begitu maka
tiap individu dan organisasi akan mendapatkan manfaat berikut:
1. Bekerja Lebih Efektif
Dengan
kemampuan teamwork yang baik, maka setiap pegawai dalam setiap
organisasi akan mampu bekerja lebih harmonis, dan hal tersebut akan membuat
suasana kerja yang lebih kondusif.
Dengan
hubungan kerja yang baik antar tiap personil, maka setiap masalah, pendapat dan
segala hal yang berkaitan dengan organisasi bisa dikomunikasikan dengan baik
tanpa adanya kesulitan.
Sehingga,
hal tersebut bisa memudahkan personil untuk menyelesaikan pekerjaannya lebih
cepat daripada dikerjakan sendiri.
2. Mendapat Lebih Banyak
Ide
Penguasaan
pekerjaan yang baik yang dimiliki oleh tiap personil saja tidak cukup untuk
menentang alasan pentingnya teamwork. Walaupun beberapa personil
memang ada yang lebih nyaman untuk bekerja sendiri, namun akan ada saatnya
mereka menghadapi kesulitan dalam menyelesaikan tugasnya.
Nah,
hal tersebut bisa diselesaikan lebih baik dengan kerjasama yang baik oleh
banyak orang di dalam tim. Sehingga, setiap personil bisa saling mendapatkan
ide dan saran yang baik.
Proses
diskusi ini bisa menyelesaikan suatu permasalahan dalam pekerjaan dan juga
mampu merangsang kreativitas dan proses penyelesaian masalah pada tiap personil.
3. Saling Mengandalkan
Satu Sama Lain
Tidak
selamanya pekerjaan bisa dilakukan dengan mudah, terkadang akan ada hari-hari
tertentu yang membuat personil merasa kesulitan. Nah pada waktu sulit tersebut,
strategi teamwork yang baik yang dilakukan oleh manajemen organisasi
akan mampu mengurangi sedikit beban.
4. Mendorong Rasa
Kepemilikan yang Lebih Luas
Suatu
proyek yang dikerjakan oleh tim akan membuat personil merasa bangga terhadap
kontribusi yang sudah mereka lakukan. Setiap anggota tim akan merasa sangat
puas karena telah mampu mengatasi hambatan dan juga menciptakan kerjasama yang
baik.
Selain
itu, personil juga akan memiliki koneksi yang lebih kuat dengan organisasi
karena sudah menuju pencapaian tujuan organisasi bersama-sama. Hal tersebut
nantinya akan meningkatkan loyalitas dan mengarah pada kepuasan kerja yang
lebih baik antar tiap personil.
Hal
tersebut juga akan menguntungkan pihak organisasi dalam jangka panjang. Kenapa?
Karena personil yang mampu terhubung langsung dengan organisasi akan cenderung
lebih betah bekerja diorganisasi tersebut.
Oleh
karena itu, teamwork yang baik akan memungkinkan setiap
individu untuk terlibat jauh dengan organisasi.
5. Memotivasi
Pengambilan Resiko yang Lebih Sehat
Kebersamaan
adalah kekuatan utama dalam konsep teamwork. Seorang personil yang
hanya mengerjakan suatu proyek secara individu kemungkinan besar tidak akan mau
memaksakan dirinya untuk bisa memberikan ide yang luar biasa.
Apabila
proyek yang dikerjakannya tersebut secara sendirian gagal, maka personil
tersebut akan menanggung tanggung jawab seorang diri. Nah, dengan teamwork yang
baik, maka tanggung jawab atas setiap tugas yang gagal bisa didistribusikan
dengan baik.
Teamwork yang baik juga akan
memungkinkan adanya pengambilan risiko yang lebih banyak pada tiap anggota tim,
karena mereka sudah mendapatkan dukungan yang baik dari seluruh anggota.
Ketika
sebuah tim mengerjakan tugasnya secara kompak, maka sesi brainstorming akan
mampu menghasilkan ide-ide yang lebih cemerlang. Dalam banyak kasus, ide yang
paling beresiko terbukti menjadi ide yang paling baik. Dengan teamwork yang
baik, maka akan memungkinkan personil untuk menciptakan ide yang cemerlang.
Walaupun
di dalam teamwork tidak bisa mementingkan kepentingan pribadi,
namun teamwork yang baik bisa menguntungkan setiap anggota tim
secara pribadi.
6. Meningkatkan
Kemampuan untuk Menyelesaikan Masalah
Masalah
pasti akan terjadi saat Anda mengumpulkan sekelompok manusia yang unik. Setiap personil
tentunya memiliki latar belakang, gaya, dan kebiasaan kerjanya masing-masing.
Dengan sudut pandang yang unik tersebut, akan terlahir karya paling sukses
sekaligus menghasilkan rasa benci yang cepat berubah.
Saat
terjadi konflik dalam teamwork, maka setiap anggota akan dipaksa
untuk bisa menyelesaikan konflik tersebut. Dalam hal ini, pihak manajemen organisasi
harus mampu mempelajari manajemen konflik yang baik untuk bisa diterapkan dalam
kondisi tersebut.
Apa Saja Skill Teamwork yang Harus Dikuasai?
1. Komunikasi Dalam Tim
Dilansir
dari laman resmi The Ohio
States University, bentuk komunikasi yang baik mampu meningkatkan
efisiensi teamwork dan juga mampu meningkatkan kualitas kerja.
Dalam hal ini, setiap individu dalam tim harus mampu memiliki komunikasi yang
baik secara lisan ataupun tulisan.
2. Tanggung Jawab
Dikutip
dari laman Beyond the
Boardroom, mendistribusikan tanggung jawab pada tiap anggota akan
secara efektif meningkatkan teamwork.
Dari
hal tersebut, nantinya akan timbul rasa untuk bisa membuktikan yang terbaik
pada tiap individu, sehingga organisasi bisa mencapai keberhasilannya dengan
lancar.
3. Kejujuran Antar Rekan
Kerja
Unsur
yang paling penting dalam teamwork adalah kejujuran. Oleh
karena itu, setiap anggota tim harus bisa jujur. Setiap ketidaknyamanan harus
bisa didiskusikan secara transparan. Jadi, apapun yang sudah terjadi, maka
semuanya harus bisa dikomunikasikan dengan jelas demi teamwork yang
lebih baik.
4. Mendengarkan dengan
Baik
Setiap
wujud diskusi yang terjadi harus dilakukan secara dua arah. Setiap anggota tim
harus bisa menjadi pihak yang saling mendengarkan dan berbicara. Hal ini juga
berlaku untuk diskusi hal lain di luar pekerjaan, karena bisa jadi hal tersebut
menyangkut rasa nyaman pekerjaan.
5. Empati Terhadap
Anggota Tim
Setiap
anggota tim harus bisa memahami perasaan dan tindakan rekan kerjanya. Sehingga,
nantinya akan dipahami metode pendekatan yang paling baik untuk melahirkan
suatu teamwork yang kompak.
6. Kolaborasi Ide
Dalam
suatu pekerjaan, setiap individu tidak boleh egois. Dalam hal ini, setiap
individu harus memahami maksud, ide, dan saran yang diutarakan oleh rekan
kerjanya.
7. Saling Menghargai
Hal
penting lainnya yang diperlukan untuk melahirkan teamwork yang
baik dalam suatu divisi adalah dengan memiliki sifat saling menghargai,
terutama ketika sedang mengutarakan suatu opini.
Jika
ada satu saja individu yang tidak mampu menghargai apa yang diutarakan oleh
rekan lainnya, maka akibatnya adalah menurunnya tingkat kepercayaan antar tiap
anggota, dan akhirnya teamwork pun tidak akan solid.
8. Rendah Hati
Dalam
hal ini, setiap anggota harus memiliki rasa rendah hati dan jangan memiliki
perasaan yang paling baik diantara anggota yang lainnya. Suatu tim dibentuk
agar bisa saling bekerjasama dan bersinergi, bukan sebagai bentuk saling
memamerkan kemampuan dirinya.
9. Semangat Teamwork
Seperti
yang kita ketahui, setiap manusia terlahir untuk bisa hidup secara
bersosialisasi dengan manusia lainnya. Di dalam suatu organisasi pun tidak akan
ada personil yang bisa bekerja tanpa mengandalkan orang lain.
Walaupun
beberapa personil ada yang bisa menghasilkan karya yang baik dengan bekerja dan
berpikir sendiri, tapi mereka tidak akan merasa senang karena hanya dirinya sendirilah
yang sukses.
10. Sabar
Saat
ada anggota tim yang melakukan suatu kesalahan, maka anggota lainnya disarankan
untuk tidak menghakimi atau menegurnya tanpa memberikan penjelasan. Perlu
diketahui bahwa tentunya setiap orang akan melakukan kesalahan. Untuk itu,
terimalah kesalahan tersebut dan berikan penjelasan secara tegas tanpa harus
memperpanjang masalah.
Membangun Teamwork yang Solid
Ada
banyak faktor yang diperlukan untuk membangun teamwork yang baik dan solid.
Karena di dalam sebuah tim terdapat sekian banyak anggota dengan isi kepala
yang berbeda-beda. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk
membangun team work yang solid di dalam perusahaan.
1.
Memahami Tujuan Tim
Agar
teamwork semakin solid maka yang pertama dapat dilakukan adalah memahami apa
tujuan dan misi dari tim yang ingin dicapai. Seluruh anggota tim harus
benar-benar memahami dan berkomitmen untuk memenuhi goal tersebut. Pastinya
perusahaan akan menjelaskan harapan apa yang mereka miliki terhadap tim yang dibentuk.
Dan kejelasan ini diperlukan agar seluruh anggota tim memiliki ekspektasi yang
jelas mengenai goal, tanggung jawab, kerja dan hasil kerja.
2.
Lingkungan Kerja yang Kondusif
Membentuk
teamwork yang solid dapat dimulai dengan menciptakan sebuah lingkungan yang
kondusif dan nyaman bagi setiap anggota dalam tim tersebut. Lingkungan yang
kondusif tersebut dapat mendorong kepercayaan antar anggota, serta dapat
membuat anggota tim tidak takut untuk mengemukakan pendapatnya. Dengan begitu
anggota akan merasa dihargai pendapatnya dan merasa aman jika memiliki pendapat
yang berbeda. Tanpa adanya lingkungan yang kondusif ini maka akan susah
membangun kepercayaan dalam tim.
3.
Komunikasi yang Terbuka
Dalam
membangun tim yang solid diperlukannya sebuah komunikasi yang baik antar
anggotanya. Setiap anggota tim harus bisa berkomunikasi secara terbuka dan
jujur, dengan tetap menghormati orang lain. Dengan begitu setiap anggota tim
akan merasa didengarkan dan dimengerti.
4.
Rasa Memiliki yang Tinggi
Rasa
memiliki yang baik haruslah dimiliki oleh seluruh anggota dalam tim. Karena
rasa memiliki ini sangat penting agar setiap anggota sadar bahwa ia bekerja
sama dengan anggota lainnya yang memiliki tujuan yang sama. Untuk
membangun rasa memiliki yang kuat dapat dilakukan dengan cara membangun
hubungan yang baik antar anggotanya. Dengan demikian setiap anggota akan
memiliki ikatan batin yang kuat terhadap norma yang ada di dalam tim.
5.
Menghargai Perbedaan
Setiap
individu yang dalam dalam sebuah tim pasti memiliki pengetahuan, sudut pandang,
pengalaman, dan opini yang berbeda-beda. Setiap sudut pandang, pengalaman,
pengetahuan dan pendapat dari masing-masing anggota tim haruslah dihargai.
Dengan menghargai segala perbedaan yang ada, maka nantinya dapat meraih
keberhasilan dalam tim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar